Pertamina Sumbagut Siapkan Satgas Jaga Kelancaran Distribusi Energi
Kami siaga 24 jam untuk menjamin pasokan energi dan menjaga kelancaran distribusi dengan dukungan instansi terkait
Ilustrasi
PINTOE.CO - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) membentuk Satuan Tugas (Satgas) Natal dan Tahun Baru untuk memastikan distribusi bahan bakar minyak (BBM) dan LPG berjalan lancar. Satgas ini akan beroperasi mulai 16 Desember 2024 hingga 9 Januari 2025.
“Kami siaga 24 jam untuk menjamin pasokan energi dan menjaga kelancaran distribusi dengan dukungan instansi terkait,” kata Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Freddy Anwar, di Medan, pada Sabtu, 14 Desember 2024.
Freddy memastikan stok BBM dan LPG di wilayah operasi, meliputi Aceh, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara, dalam kondisi aman menjelang Natal dan Tahun Baru.
Pertamina juga telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah, BUMN lain, TNI, Polri, dan Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) untuk memastikan distribusi energi tetap lancar.
Freddy menjelaskan kebutuhan BBM jenis Gasoline (Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo) diperkirakan meningkat 6,1 persen, dari rata-rata harian 13.038 kilo liter (KL) menjadi 13.833 KL per hari selama masa Satgas.
Sebaliknya, konsumsi Gasoil (Solar, Dexlite, Pertamina Dex) diprediksi turun 4,5 persen karena adanya pembatasan operasional kendaraan barang. Konsumsi harian Gasoil diperkirakan turun dari 9.383 KL menjadi 8.965 KL.
Kebutuhan LPG untuk rumah tangga diprediksi meningkat 5,4 persen dari 3.514 metrik ton (MT) menjadi 3.705 MT per hari. Sedangkan konsumsi Avtur diperkirakan naik 15 persen, dari 775 KL menjadi 893 KL per hari.
“Permintaan Avtur paling tinggi ada di Bandara Kualanamu, diikuti Bandara Hang Nadim, Sultan Syarif Kasim II, dan Minangkabau. Semua Aviation Fuel Terminal (AFT) kami dalam kondisi siap,” ujar Freddy.
Area Manager Communication, Relation, & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria, mengatakan pihaknya juga menyediakan layanan tambahan.
Sebanyak 287 SPBU Siaga, 932 Agen LPG Siaga, 45 mobil tangki siaga (SPBU Kantong), 7 Modular Pertashop, 32 motorist, dan 6 fasilitas kesehatan telah disiapkan untuk melayani masyarakat.
“Kami meningkatkan layanan di jalur tol, jalur wisata, dan jalur lintas utama. Layanan tambahan juga mencakup sarana istirahat di rest area dan lokasi wisata,” kata Susanto.[]
Editor: Zulkarnaini
