Syech Fadhil Jadi Pendamping Bustami, Pengamat: Bisa Mewakili Ulama dan Santri Dayah
Syech Fadhil mampu menarik dukungan dari kalangan pesantren dan dayah, karena memiliki latar belakang sebagai alumni santri Timur Tengah.
Pengamat politik, Teuku Kemal Fasya.
PINTOE.CO - Pengamat politik dari Universitas Malikussaleh (Unimal), Teuku Kemal Fasya, menilai keputusan memilih Tgk Muhammad Fadhil Rahmi atau Syech Fadhil sebagai pendamping Bustami dalam Pilkada Aceh 2024 adalah langkah yang tepat. Syech Fadhil menggantikan almarhum Tgk Muhammad Yusuf A Wahab (Tu Sop) sebagai calon wakil gubernur.
"Memilih Syech Fadhil adalah langkah yang cerdas. Dia mewakili kelompok santri dan dayah," ujar Teuku Kemal Fasya pada Senin, 16 September 2024.
Menurutnya, Syech Fadhil mampu menarik dukungan dari kalangan pesantren dan dayah, karena memiliki latar belakang sebagai alumni santri Timur Tengah. Hal ini dinilai dapat memperkuat elektabilitas pasangan Bustami-Syech Fadhil.
"Tentu berpotensi mendapat dukungan kuat dari santri dan ulama," jelasnya.
Selain itu, Kemal menilai bahwa Syech Fadhil, sebagai tokoh muda dengan afiliasi kuat pada kelompok santri, memiliki daya tarik yang berbeda dibandingkan kandidat lain seperti Mualem dan wakilnya.
Bahkan, ia memperkirakan dukungan dari pendukung Ustadz Abdul Somad (UAS) akan mengalir kepada Syech Fadhil, mengingat hubungan baik antara UAS dan Syech Fadhil.
"Dukungan UAS akan menjadi kekuatan tambahan bagi Syech Fadhil. Kelompok-kelompok yang dekat dengan UAS kemungkinan besar akan mendukung pasangan Bustami-Syech Fadhil," tutupnya.