Darurat Judi Online, Pemberantasan Perlu Fokus pada Akar Masalah
Menurut data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), nilai transaksi judi online mencapai Rp 327 triliun pada tahun 2023. Pada kuartal pertama tahun 2024 saja, angka ini sudah mencapai Rp 100 triliun.
Ilustrasi
PINTOE.CO - Anggota Komisi III DPR, Wihadi Wiyanto, mengungkapkan kekhawatiran serius mengenai maraknya judi online di Indonesia.
Ia menyebut negara saat ini dalam keadaan darurat judi online, yang menyebabkan berbagai masalah sosial, termasuk peningkatan kasus bunuh diri dan kekerasan dalam keluarga.
Wihadi menekankan perlunya pendekatan yang lebih mendalam dalam pemberantasan judi online.
“Kita perlu menangani masalah ini dari akar permasalahan, bukan hanya gejalanya,” tegasnya.
Menurut data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), nilai transaksi judi online mencapai Rp 327 triliun pada tahun 2023. Pada kuartal pertama tahun 2024 saja, angka ini sudah mencapai Rp 100 triliun.
Dari 2.236 kasus perjudian yang diungkap oleh Kepolisian antara Juli dan September 2022, sebanyak 1.125 kasus di antaranya adalah judi daring.
“Kita akan bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) untuk mengatasi masalah judi online. Tim siber dari Polda DIY juga akan terus bekerja untuk menangkap pelaku judi online di Yogyakarta,” kata Wihadi, pada Selasa, 29 Juli 2024.
Politisi Partai Gerindra ini juga mengatakan bahwa banyak pelaku judi online di Yogyakarta adalah individu yang tertekan secara ekonomi, bukan bandar besar.
“Masalahnya seringkali pelaku harus meminjam uang secara online karena kekurangan uang, dan pinjaman online serta judi online sering memiliki koneksi yang sama,” tambah Wihadi.
Untuk memperkuat pemberantasan judi online, pemerintah telah membentuk Satgas Pemberantasan Judi Online melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 21 Tahun 2024. Satgas ini akan fokus pada strategi untuk mengatasi sisi permintaan dan penawaran judi online, dengan mencegah dan menindak akses judi daring di Indonesia.[]