Nuroji mengaku tak begitu bangga dengan kemenangan kesebelasan Indonesia lantaran mayoritas diisi pemain naturalisasi. 

MKD Sanksi Anggota DPR Nuroji Buntut Sindir Timnas Bukan

Ketua MKD DPR RI Nazarudin Dek Gam (tengah) bersama Wakil Ketua MKD DPR RI Agung Widyantoro (kiri) dan Wakil Ketua MKD DPR RI Imron Amin (kanan) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (3/12/2024) I Foto: ANTARA/Melalusa Susthira K

PINTOE.CO - Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR telah menggelar sidang aduan dugaan pelanggaran etik oleh Anggota DPR Fraksi Gerindra, Nuroji, di ruang MKD DPR, Senayan, Jakarta, Selasa, 3 Desember 2024.

Ketua MKD DPR Nazarudin Dek Gam menyampaikan pihaknya telah menjatuhkan sanksi ringan terhadap Nuroji berupa teguran tertulis buntut mengkritik naturalisasi pemain Timnas Indonesia.

Nazaruddin Dek Gam, mengatakan Nuroji menerima sanksi tersebut karena pernyataannya dinilai memuat unsur yang menyinggung suku, ras, agama, dan antargolongan (SARA).

"Teradu Nuroji dari Fraksi Partai Gerindra terbukti melanggar kode etik DPR RI dan diberikan sanksi ringan berupa teguran tertulis," kata Nazaruddin usai sidang etik di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa, 3 Desember 2024.

Nazaruddin menjelaskan teguran tertulis itu sudah diberikan ke Nuroji. Dia menyebut Nuroji juga hadir dalam sidang etik tertutup yang digelar MKD.

Wakil Ketua MKD, Agung Widyantoro, menyebut Nuroji juga telah mengakui kesalahannya.

"Dari pengakuan itulah berarti teradu merasa bersalah, putusannya seperti tadi yang dibacakan yang mulia ketua," ucapnya dikutip dari CNN Indonesia.

Nuroji menyampaikan pandangannya soal Timnas Indonesia itu dalam rapat Komisi X DPR terkait naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders oleh PSSI beberapa waktu lalu. 

Dia menyebut pada dasarnya setuju soal naturalisasi, tapi ada hal yang menurutnya mengganjal.

Nuroji mengaku tak begitu bangga dengan kemenangan kesebelasan Indonesia lantaran mayoritas diisi pemain naturalisasi. Dia pun menilai ke depan PSSI harus memikirkan strategi lain untuk memajukan sepak bola Indonesia.

"Ke depan harus punya strategi lain ya, saya jujur saja tidak terlalu bangga dan tidak euforia dengan kemenangan-kemenangan PSSI [Timnas Indonesia]. Karena yang main bukan 'akamsi', anak kampung sendiri," kata Nuroji, Selasa, 17 September 2024.[]

 

Editor: Lia  Dali

anggota dpr nuroji mkd timnas indonesia dpr naturalisasi