Menko Polhukam Tindak Siapapun Terlibat Judi Online
DPR berkomitmen untuk mendukung pemberantasan ini dengan memperkuat regulasi jika diperlukan
Menko Polhukam Budi Gunawan
PINTOE.CO - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) secara tegas menyatakan dukungan penuh terhadap langkah pemerintah dalam memberantas praktik judi online.
Dukungan ini merespon pernyataan Menko Polhukam Budi Gunawan, yang menegaskan bahwa pemerintah tidak akan pandang bulu dalam memproses siapa pun yang terlibat.
"DPR mendukung penuh. Langkah ini penting untuk melindungi masyarakat dari dampak negatif yang merusak moral, sosial, dan ekonomi bangsa," kata Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Dave Laksono, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jumat, 15 November 2024.
Dave meminta pemberantasan judi online dilakukan tanpa kompromi. Ia menekankan pentingnya menarget seluruh pihak yang terlibat, mulai dari pemilik situs, bandar, penyedia infrastruktur pembayaran, hingga oknum pejabat yang melindungi praktik tersebut.
"Penegakan hukum harus transparan dan menyentuh seluruh jaringan judi online. Tidak boleh ada celah bagi siapa pun, termasuk pejabat atau aparat yang terlibat," ujarnya.
Dave juga menyoroti peran sistem pembayaran digital yang sering digunakan untuk memfasilitasi judi online. Ia mendorong pengawasan ketat dan memutus infrastruktur pendukung agar aktivitas ini tidak bisa berkembang kembali.
Selain itu, DPR berkomitmen untuk mendukung pemberantasan ini dengan memperkuat regulasi jika diperlukan. "Parlemen akan memastikan proses ini berjalan transparan dan akuntabel. Jika ada celah hukum, kami siap mendukung pemerintah dengan aturan yang lebih tegas," tambah Dave.
Sebelumnya, Menko Polhukam Budi Gunawan menyampaikan bahwa pemerintah mengikuti arahan Presiden Prabowo Subianto untuk tidak memberi toleransi terhadap praktik judi online.
Dave optimistis, dengan kerja sama pemerintah, aparat penegak hukum, dan masyarakat, mata rantai judi online dapat diputus. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan Indonesia yang bersih, berintegritas, dan bebas dari dampak buruk perjudian.