“Semua proses sudah sesuai ketentuan, dan mereka akan segera dilantik,” ujar Bima, Jumat, 1 November 2024.

Kemendagri Tunjuk Tiga Petinggi KPK Jadi Penjabat Kepala Daerah

Ilustrasi

PINTOE.CO - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menunjuk tiga direktur Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai penjabat (Pj) kepala daerah. Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, mengonfirmasi hal ini pada Jumat, 1 November 2024.

Tiga petinggi KPK yang ditugaskan adalah Edi Suryanto, Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah I KPK, yang akan menjadi Pj Wali Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Herda Helmijaya, Direktur Pendaftaran dan Pemeriksaan LHKPN, ditunjuk sebagai Pj Bupati Nagekeo, Nusa Tenggara Timur. 

Sementara Budi Waluya, Direktur Penerimaan Layanan & Pengaduan Masyarakat KPK, akan menjabat sebagai Pj Bupati Ciamis, Jawa Barat.

“Semua proses sudah sesuai ketentuan, dan mereka akan segera dilantik,” ujar Bima dikutip dari Tempo, Jumat, 1 November 2024.

Bima Arya, yang juga politisi Partai Amanat Nasional (PAN), menyatakan bahwa pengalaman mereka di KPK akan mendukung upaya membangun pemerintahan yang bersih dan transparan di daerah. 

“Mereka adalah pejabat senior KPK yang berpengalaman dalam pemberantasan korupsi,” kata mantan Wali Kota Bogor ini.

Sebelumnya, kinerja para Pj kepala daerah menjadi perhatian dalam rapat kerja dengan Kemendagri pada Kamis, 31 Oktober 2024. Komisi II DPR RI berencana memanggil para penjabat kepala daerah untuk menjalani rapat evaluasi.

Anggota Komisi II dari Fraksi Golkar, Taufan Pawe, mendukung evaluasi ini. Ia merasa banyak Pj kepala daerah yang kurang kompeten dalam tata kelola pemerintahan. 

“Saya terkadang berpikir apakah para Pj ini benar-benar memahami pemerintahan,” ujarnya.

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, menegaskan bahwa pihaknya rutin mengevaluasi kinerja para penjabat kepala daerah setiap tiga bulan. 

"Jika kinerjanya buruk, bisa langsung diganti, dan sudah ada yang diganti," kata Tito di Gedung DPR RI, Kamis, 31 Oktober 2024. [ ]

kpk kepaladaerah