Lantik Wali Kota Banda Aceh dan 2 Pj Bupati, Bustami Minta Sukseskan PON dan Pilkada
Gubernur juga berpesan pada Pj yang baru dilantik untuk menjalankan sistem pemerintahan secara transparan, akuntabel dan taat hukum.
Pj Gubernur Aceh Bustami Hamzah melantik Pj Wali Kota Banda Aceh, Pj Bupati Aceh Timur dan Pj Bupati Bener Meriah, Minggu, 14 Juli 2024 | Foto: Humas Aceh
PINTOE.CO – Penjabat Gubernur Aceh Bustami Hamzah atas nama Menteri Dalam Negeri RI melantik penjabat tiga kepala daerah di Anjong Mon Mata Komplek Meuligoe Gubernur Aceh pada Minggu, 14 Juli 2024. Mereka yagng dilantik adalah Ade Surya sebagai Penjabat Wali Kota Banda Aceh, Amrullah M Ridha sebagai Pj Bupati Aceh Timur, dan Mohd Tanwier sebagai Pj Bupati Bener Meriah.
Saat bersamaan juga diserahkan Surat Keputusan perpanjangan masa tugas kepada Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto dan Pj Bupati Aceh Utara Mahyuzar.
Pada kesempatan itu, Bustami mengingatkan para Pj Bupati dan Wali Kota untuk mendorong kesuksesan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 dan Kesuksesan Pilkada.
“Kepada para Pj yang wilayahnya terdapat venue pelaksanaan PON XXI, saya ingatkan untuk terus meningkatkan kesiapan dan persiapan jelang pelaksanaan PON XXI yang sudah sangat dekat. Selain itu, saudara juga harus mendorong agar proses tahapan dan pelaksanaan Pilkada di wilayah masing-masing berjalan lancar, sehingga masyarakat dapat menyalurkan aspirasi politiknya secara Jujur, adil, aman, damai dan demokratis,” ujar Gubernur.
Untuk diketahui, Ade Surya yang dilantik sebagai Pj Wali Kota Banda Aceh saat ini menjabat sebagai Kepala Dimas Pengairan Aceh. Sedangkan Amrullah M Ridha yang menjadi Penjabat Bupati Aceh Timur, saat ini menjabat sebagai Asisten Deputi Infrastruktur Pemerintahan pada Deputi Bidang Pengelolaan Infrastruktur Kawasan Perbatasan Badan Nasional Pengelola Perbatasan RI. Sedangkan Mohd Tanwier, saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh.
Gubernur menjelaskan, proses pergantian dan perpanjangan masa jabatan Penjabat Kepala Daerah ini telah sesuai dengan mekanisme dan aturan hukum yang berlaku. Dengan demikian, mulai hari ini para Pj telah resmi sebagai Penjabat Kepala Daerah di wilayah masing-masing.
“Sebagai Penjabat Gubernur Aceh, yang salah satu tugasnya melakukan koordinasi dan pembinaan terhadap pemerintahan kabupaten/kota, saya mengingatkan Saudara untuk menjalankan tanggungjawab sebaik mungkin, agar gerak pembangunan di wilayah yang Saudara pimpin berjalan dengan baik,” kata Gubernur.
Untuk itu, Pj Gubernur perlu mengingatkan mereka yang dilantik dan diperpanjang SK nya, tentang beberapa hal yang mungkin sudah beberapa kali ia sebutkan dalam setiap pelantikan Penjabat kepala daerah.
“Hal ini penting saya ulang kembali, karena beberapa tugas ini merupakan tugas utama Saudara sebagai Penjabat Bupati dan juga merupakan agenda nasional serta berlaku umum, yaitu masalah PON ke-21 di Aceh serta Pilkada 2024,” kata Bustami.
Gubernur juga berpesan agar para Pj yang baru dilantik untuk membina komunikasi yang harmonis dengan para pihak, terutama dengan legislatif, judikatif, para ulama dan elemen masyarakat, demi menjaga stabilitas politik dan keamanan daerah.
Gubernur meyakini, situasi dan kondisi yang aman dan terkendali akan berimbas positif pada aktivitas pembangunan yang akan berjalan lancar.
Selain itu, Gubernur juga berpesan pada Pj yang baru dilantik untuk menjalankan sistem pemerintahan secara transparan, akuntabel dan taat hukum.
“Upayakan agar APBK dapat dijalankan tepat waktu, sehingga gerak pembangunan dapat dimulai lebih awal. Jangan lupa untuk membenahi semua sistem administrasi agar tertata dan terkelola dengan baik,” kata Gubernur.
Bustami juga berpesan agar para Penjabat untuk bangun tim kerja yang solid agar program terbaik yang telah berjalan sebelumnya dapat terus berlanjut.
“Saudara juga perlu memberi perhatian serius bagi upaya penurunan kasus stunting di daerah masing-masing, sebab stunting sangat mempengaruhi kualitas SDM generasi muda Aceh di masa yang akan datang,” ucap Gubernur.
Terakhir, Gubernur juga berpesan agar para Pj untuk terus mengoptimalkan kinerja Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) guna mengantisipasi inflasi. Oleh karena itu, Bustami mengingatkan agar distribusi pangan diperhatikan, sehingga inflasi tahunan tetap berada pada angka yang stabil.
“Antisipasi terhadap bencana juga harus terus dipersiapkan, koordinasi lintas sektor penting untuk terus kita lakukan agar semua berjalan dalam satu kesatuan yang kompak. Dengan kebersamaan, Insya Allah kita dapat menghindari kemungkinan terjadinya hal terburuk,” ujar Gubernur.
Usai pelantikan 3 Pj Bupati/Wali Kota dan penyerahan SK perpanjangan masa jabatan kepada Pj Bupati Aceh Besar dan Pj Bupati Aceh Utara, acara dilanjutkan dengan pelantikan Pj Ketua TP PKK, Pembina Posyandu dan Pj Ketua Dekranasda Kota Banda Aceh, Aceh Timur dan Bener Meriah, oleh Pj Ketua TP PKK Aceh Mellani Subarni.
Kegiatan dihadiri oleh perwakilan Forkopimda Aceh, para Forkopimda Kabupaten/Kota, serta pengurus TP PKK Aceh, Dekranasda Aceh dan pengurus TP PKK kabuoaten/kota dan pengurus Dekranasda kabupaten/kota.[]