Fitur Advanced Voice Mode juga bisa memblokir permintaan yang tidak wajar, mengandung kekerasan hingga permintaan soal konten yang dilindungi hak cipta.

ChatGPT OpenAI Kini Bisa Analisis Keadaan Sekitar Pengguna Lewat Video dan Screenshare

Ilustrasi. Fitur Advanced Voice Mode di ChatGPT I Foto: Kompas.com/Bill Clinten

PINTOE.CO - OpenAI, perusahaan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) kini meng-upgrade fitur Advanced Voice Mode di chatbot bikinannya, ChatGPT.  

Advance Voice Mode (AVM) adalah fitur yang memungkinkan pengguna mengobrol dengan ChatGPT secara luwes dan instan layaknya mengobrol dengan manusia. 

Kini, Advanced Voice Mode dibekali kemampuan untuk menganalisis keadaan sekitar pengguna lewat video dan screenshare (membagikan layar). 

Caranya adalah dengan "melihat" konten yang ditampilkan di ponsel, tentunya dengan izin akses yang diberikan pengguna. Dengan dukungan itu, ChatGPT bisa memahami apa yang "dilihatnya" melalui kamera ponsel kemudian memberikan respons terkait obyek atau konten tadi, nyaris secara real-time. 

Untuk konten di ponsel misalnya, ChatGPT mendapat akses ke layar lewat opsi screen sharing atau berbagi layar. Dengan kemampuan ini, ChatGPT bisa menjelaskan aneka opsi di menu Pengaturan (Setting) atau memberikan saran terkait soal matematika yang ditampilkan di layar.

Sementara untuk melihat obyek di sekitar pengguna, ChatGPT mendapat kemampuan penglihatan lewat kamera ponsel pengguna.  

Dalam sebuah demo di acara "60 Minutes" di CNN, Presiden OpenAI, Greg Brockman, memamerkan kemampuan ChatGPT yang bisa "melihat" kepada pembawa acara TV kenamaan, Anderson Cooper. 

Cooper diminta menggambar bagian tubuhnya di papan tulis. Dalam waktu bersamaan, ChatGPT diminta menanggapi kemampuan Cooper dalam menggambar anatomi tubunnya.

"Lokasinya tepat. Otaknya ada di kepala. Soal bentuknya, ini cukup oke. (Bentuk) Otaknya cenderung oval," kata ChatGPT merespons gambar Cooper. 

Dalam demo lainnya, AVM ChatGPT diminta merespons soal terkait geometri. Namun, jawabannya agak ngawur. Artinya, chatbot ini masih rentan akan halusinasi karena tidak selalu memberikan respons yang tepat. 

Kemampuan ChatGPT untuk "melihat" sendiri dirilis OpenAI secara bertahap ke sejumlah pengguna secara terbatas mulai Kamis, 12 Desember 2024 waktu Amerika Serikat.

Mereka yang kebagian fitur ini adalah pengguna yang berlangganan ChatGPT Plus, Team atau Pro. Karena terbatas, tidak semua pelanggan ChatGPT tersebut kebagian AVM yang disempurnakan. 

Sementara itu, pengguna ChatGPT Enterprise dan Edu akan mendapatkan fitur serupa pada Januari 2025 mendatang, seperti diberitakan KompasTekno pada Jumat, 13 Desember 2024. 

Fitur Advance Voice Mode Fitur Advance Voice Mode pertama kali diperkenalkan OpenAI pada Mei 2024 lalu. Fitur ini merupakan peningkatan dari fitur input maupun output suara yang sudah dimiliki ChatGPT sejak September 2023 silam.

Advanced Voice Mode memungkinkan pengguna menjadikan ChatGPT sebagai asisten digital mereka, mirip seperti Google Assistant hingga Siri. 

OpenAI mengeklaim AI di Advanced Voice Mode lebih bisa merespons permintaan atau pertanyaan pengguna secara alami alias natural. 

Fitur Advanced Voice Mode saat dirilis perdana pada Juli 2024, hanya tersedia untuk pelanggan berbayar yakni ChatGPT Plus.  

"Advanced Voice Mode juga bisa diinterupsi, mendengarkan dan memahami nada bicara pengguna, serta membalas sesuai dengan suasana hati dan emosi yang sedang pengguna rasakan," kata OpenAI di akun resmi X Twitter mereka dengan handle @OpenAI. 

OpenAI mengeklaim pihaknya telah melakukan sejumlah uji coba terhadap fitur Advanced Voice Mode. Uji coba ini dilakukan oleh lebih dari 100 orang dengan jumlah bahasa yang duji coba mencapai 45 bahasa. 

Saat dirilis, fitur Advanced Voice Mode hanya tersedia dalam empat jenis suara. Fitur ini juga bisa memblokir permintaan yang tidak wajar, mengandung kekerasan hingga permintaan soal konten yang dilindungi hak cipta.

Dalam tahap awal perilisan, OpenAI mengumpulkan berbagai timbal balik (feedback) terkait bagaimana fitur tersebut merespons pertanyaan pengguna. 

"Berbagai pengujian, serta pengumpulan feedback di versi Alpha ini, kami lakukan supaya fitur Advanced Voice Mode bisa menjawab dan merespons pertanyaan pengguna dengan aman, tanpa melanggar aturan yang ada," ujar OpenAI.[]

 

Edisi: Lia Dali

OpenAI artificial intelligence chatGPT advanced voice mode