"Ada beberapa laporan yang masuk ke saya terkait hal itu. Karena itu, saya minta untuk menghentikan pemotongan dana operasional petugas PPS, itu perbuatan melanggar hukum," kata Munawal.

Kajari Bireuen Terima Laporan Adanya Pemotongan Dana PPS, Minta Dihentikan

Kepala Kejaksaan Negeri Bireuen Munawal Hadi I Foto: PINTOE.CO

PINTOE.CO - Kepala Kejaksaan Negeri Bireuen Munawal Hadi mendapat laporan adanya pemotongan dana operasional petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS) di sejumlah kecamatan di wilayah Bireuen. 

"Ada beberapa laporan yang masuk ke saya terkait hal itu. Karena itu, saya minta untuk menghentikan pemotongan dana operasional petugas PPS, itu perbuatan melanggar hukum," kata Munawal, Senin, 14 Oktober 2024. 

Munawal belum dapat memastikan tujuan dari pemotongan dana petugas PPS di wilayahnya. Namun, Munawal memastikan bahwa tim Kejari Bireuen tetap melakukan penyelidikan untuk memastikan dugaan tersebut. Langkah lainnya yang dilakukan adalah langkah pencegahan agar kejadian yang sama tidak terjadi lagi. 

Informasi yang dihimpun PINTOE.CO dari sejumlah sumber lain menyebutkan, pemotongan dana operasional petugas PPS dilakukan oleh petugas PPK di atasnya. Hal itu terjadi karena saat mendaftar sebagai petugas PPS, mereka harus mendapat rekomendasi dari lembaga tertentu. 

Sebagai balas budi, petugas PPS diminta memenangkan kandidat kepala daerah yang didukung oleh lembaga tersebut. Ada pun uang dipotong akan dikembalikan jika calon kepala daerah yang didukung lembaga tersebut menang pilkada. []

pps ppk pilkada bireuen