Tutup Tahun 2024 Nidji Rilis Dua Single Baru
Dua single ini menjadi pengantar untuk album ke-6 Nidji bertajuk Manifestasi Hati yang akan dirilis awal 2025.

Grub Band Nidji I Foto: Istimewa
PINTOE.CO- Grup band Nidji menutup tahun 2024 dengan merilis dua single terbaru, yakni Lampu Hati dan Zayang-Zayang.
Lampu Hati ditulis oleh bassist Nidji, Mochamad Andro, menceritakan perpisahan penuh makna yang mengajarkan bahwa di tengah kegelapan, hati tetap bisa menjadi cahaya yang menerangi hidup. Terinspirasi dari pengalaman pribadi, lagu ini menghadirkan kejujuran emosional yang mendalam.
"Pesannya, meski di ujung jalan buntu, kita masih bisa menyalakan lampu hati untuk menerangi hidup," ujar Andro dikutip dari MI.
"Semoga masing-masing kita tetap ingat untuk menggunakan lampu hati dalam perjalanan hidup," timpal Ariel, gitaris Nidji.
Sementara itu, Zayang-Zayang merupakan sebuah ungkapan untuk cinta sederhana, mengangkat momen-momen kecil yang memperkuat hubungan.
Zayang-Zayang ditulis oleh keyboardis Nidji, Randy Danistha, saat dia sedang berada di Maroko dan rindu pada istri. Lagu ini hadir dengan lirik catchy dan beat drum yang ikonik.
Adapun proses kreatif untuk kedua lagu ini berlangsung sejak 2020 yang melibatkan banyak perubahan dalam aransemen dan eksplorasi sound, dari tabuhan drum ikonik hingga aransemen string.
Dua single ini menjadi pengantar untuk album ke-6 Nidji bertajuk Manifestasi Hati yang akan dirilis awal 2025.
Album Manifestasi Hati menyimpan filosofi mendalam tentang perjalanan emosional dan spiritual yang menginspirasi perubahan positif dari dalam diri.
Sebagai simbol ambisi, emosi, dan doa yang tulus, album ini tidak hanya mencerminkan pengalaman pribadi keenam personel, tetapi juga dukungan penuh dari tim dan keluarga mereka.
Dalam penggarapannya, Nidji menggandeng nama-nama besar seperti Heston Prasetyo sebagai co-producer, Petra Sihombing, dan Janitra Satriani, yang berhasil memberikan dimensi baru pada aransemen lagu.
Kontribusi kreatif juga datang dari Iswara Giovani untuk aransemen string dan Kamga dalam directing vokal, sementara Jihanira Sharmila memberikan sentuhan visual sebagai Creative Director.
Kolaborasi ini tidak hanya memperkaya lagu-lagu dalam album, tetapi juga menghadirkan pengalaman mendalam yang belum pernah ada sebelumnya dalam diskografi Nidji.[]
Editor: