Sebanyak 33 cabang olahraga (cabor) dipertandingkan di Aceh, dimana venue-venue tersebut sudah bertandar sehingga layak digunakan untuk kompetisi multi event tersebut.

Suwarno: Venue Cabor PON XXI Aceh Berstandar Nasional dan Internasional

Ketua HQ Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah) PON XXI 2024 Aceh-Sumut, Suwarno. Foto: Razi/Pintoe.co

PINTOE.CO - Ketua HQ Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah) PON XXI 2024 Aceh-Sumut, Mayjen TNI (Purn) Suwarno menyebut, bahwa venue PON yang berada di wilayah Aceh berstandar nasional dan internasional.

Hal itu disampaikan Suwarno dalam konferensi pers di Media Center PON XXI Aceh-Sumut 2024 wilayah Aceh, di Hotel Hermes, Banda Aceh, Sabtu, 14 September 2024 sore.

"Dilihat dari venue banyak venue yang mempunyai standart nasional dan internasional," ucap Suwarno.

Sebanyak 33 cabang olahraga (cabor) dipertandingkan di Aceh, dimana venue-venue tersebut sudah bertandar sehingga layak digunakan untuk kompetisi multi event tersebut.

"Saya melihat khususnya yang ada di Aceh venue angkat besi itu merupakan legacy yang sangat bagus karena standart nasional," kata Suwarno.

Adapun lokasi lain, seperti cabor anggar juga memiliki venue yang berstandar nasional, lalu venue panahan, tenis lapangan, hingga venue-venue lainnya yang ada di wilayah Aceh.

"Venue untuk woodball yang ada di lapangan golf, Lhoknga, itu juga terbaik. Selama ini kita tidak pernah mendapatkan venue woodball yang sebaik ini," ujarnya.

Suwarno mengatakan, bahwa venue PON XXI wilayah Aceh tidak hanya terletak di Kota Banda Aceh, melainkan juga di kabupaten lain di Tanah Rencong.

"Untuk yang di Aceh Barat itu venue bola tangan itu juga luar biasa bagus.Venue berkuda yang ada di Takengon itu juga bagus, bridge itu juga bagus, venue sepak takraw itu di Idi Aceh Timur, juga luar biasa," jelasnya.

Sedangkan untuk olahraga dirgantara venuenya terletak dibeberapa bandara yang ada di Aceh, seperti cabor gantole di bandara Rembele, Bener Meriah.

Kemudian, bandara Malikussaleh Lhokseumawe yang digunakan untuk cabor paramotor dan terbang layang. Selanjutnya, terjun payung di bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar. 

Adapun untuk cabang olahraga paralayang, venuenya berada di kawasan gampong (desa) Lambirah, Aceh Besar yang punya pemandangan yang indah.

"Dari tempat peluncuran atlet dapat melihat pemandangan Banda Aceh dan Aceh Besar. Tempat pendaratannya juga bagus dan aksesnya juga baik," katanya.[]

ponxxiaceh-sumut2024 pon2024