Para peneliti di University of Connecticut meyakini tahun ini ada dua wilayah yang berpotensi munculnya dua kelompok Cicada dalam waktu bersamaan,

Amerika Bersiap Hadapi Serbuan Tonggeret

Serangga tonggeret atau cicada | Foto: iStockphoto

PINTOE.CO - Penduduk Amerika Serikat di bagian barat tengah dan tenggara saat ini sedang harap-harap cemas. Pada April 2024 mereka akan kedatangan triliunan serangga jenis Cicada. Di Indonesia, serangga bersayap dan menghasilkan suara berdengung ini dikenal sebagai Tonggeret.

Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat, Cicada merupakan serangga yang menghabiskan hampir seluruh hidupnya di bawah tanah, dan hanya muncul ke permukaan untuk berkembang biak. Cicada akan membuat lubang seminggu sebelum naik ke permukaan tanah.

Cicada merupakan serangga unik yang hanya memiliki waktu kurang lebih enam minggu untuk berkembang biak setelah menghabiskan waktu puluhan tahun di bawah tanah. Cicada dikenal sebagai serangga yang tidak berbahaya bagi manusia, hewan peliharaan, kebun ataupun lahan pertanian. Serangga ini bahkan menjadi sumber pakan bagi burung dan hewan lainnya.

“Cicada dewasa hanya hidup beberapa minggu setelah keluar dari tanah, dan akan mati setelah bereproduksi, porsi kehidupan dewasa Cicada hanya kurang dari 0,5% dari total usianya, sebagian besar atau 95,5% mereka habiskan di dalam tanah dalam fase larva,“ kata John Lill Pakar Entomologi dari George Washington University.

Pada April tahun ini diperkirakan akan ada dua kelompok spesies Cicada periodikal (periodical cicadas) yang akan muncul dari permukaan tanah dalam waktu bersamaan untuk pertama kalinya dalam 200 tahun. Terakhir kalinya hal ini terjadi pada tahun 1803. Itu saat Thomas Jefferson masih menjadi Presiden Amerika Serikat dan Pangeran Diponegoro masih berusia 18 tahun.

Dua kelompok serangga itu adalah Kelompok Cicada Brood XIII - 17 tahun yang akan muncul di bagian utara Illinois dan kelompok Cicada Brood XIX- 13 tahun yang akan muncul di wilayah tenggara Amerika Serikat. Kedua serangga ini diperkirakan akan mulai muncul pada akhir bulan ini.

Para peneliti di University of Connecticut meyakini tahun ini ada dua wilayah yang berpotensi munculnya dua kelompok Cicada dalam waktu bersamaan, yaitu di sebuah petak kecil hutan di sekitar Springfield, Illinois.

“Peristiwa ini bukanlah peristiwa biasa,“  kata Gene Kritsky, pakar Cicada dan Profesor Emeritus Biologi dari Universitas Mount St. Joseph, Ohio.

Terdapat lebih dari 3.000 spesies Cicada di dunia tetapi hanya sembilan spesies yang termasuk ke dalam Cicada periodikal. Tujuh spesies Cicada periodikal berada di Amerika Utara.


Cara Menangani Cicada

Terdapat beberapa cara untuk mengendalikan kehadiran Cicada.

•  Jangan menggunakan semprotan antiserangga/pestisida!

Penggunaan semprotan antiserangga secara umum tidak efektif untuk mengusir Cicada selain itu, Cicada tergolong serangga yang tidak berbahaya.

Penggunaan semprotan antiserangga juga bisa membahayakan organisme lain termasuk hewan-hewan yang akan mengkonsumsi Cicada.
 

• Cicada Tidak Mengigit dan Tidak Menyengat

Cicada merupakan serangga yang tidak beracun dan memiliki racun dan dikonsumsi oleh banyak organisme lain. Cicada juga tidak berbahaya untuk hewan peliharaan, jika termakan ada kemungkinan membuat hewan peliharaan (anjing atau kucing) anda sakit perut atau muntah-muntah
 

• Lindungi Pohon Berusia Muda

Pohon berusia muda kemungkinan membutuhkan perlindungan dari cicada. Tutupi pohon berusia muda dengan jaring dengan ukuran lubang lebih kecil dari ¼ inci. Hal ini akan melindungi kerusakan yang muncul ketika cicada menaruh telur mereka di batang pohon. Cicada tidak berbahaya untuk pohon-pohon dewasa


• Cicada akan pergi!
Cicada tidak memakan daun, bunga, dan buah. Tidak dibutuhkan tambahan pemakaian pestisida untuk melindungi kebun. Cicada dewasa akan mengkonsumsi sedikit getah dari pohon dan semak belukar.[]

cicada tonggeret amerika pintoe