Frederika mengingatkan kontribusi pasar modal sendiri sangat besar bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Ini Kata OJK Soal Prabowo Sebut Investasi Saham Seperti Judi

Ilustrasi. OJK mengatakan investor harus paham terkait perusahaan yang diinvestasikan agar tidak berspekulasi I Foto: Istimewa

PINTOE.CO- Presiden Prabowo Subianto beberapa waktu lalu menyinggung soal investasi saham yang merugikan investor kecil karena instrumen investasi saham layaknya judi yang hanya menguntungkan investor besar.

Saat dimintai respons terkait hal tersebut, Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK, Frederica Widyasari Dewi, mengatakan investor harus paham terkait perusahaan yang diinvestasikan agar tidak berspekulasi.

"Tapi honestly, aku nggak merespons yang itu. Tapi intinya kalau investasi saham, harus paham apa yang dibeli, apa yang diinvestasi, supaya tidak jadi judi," ujarnya dikutip adari CNBC Indonesia pada Jumat, 6 Desember 2024.

Frederika juga menyebut bahwa OJK senantiasa memberikan edukasi berinvestasi kepada masyarakat khususnya anak muda agar masyarakat paham apa yang akan dibeli.

"Kalau memang underlying-nya apa, harus tahu. Misalnya beli saham bank, misalnya ya. Jadi kan tahu banknya ada, terus bisa berinvestasi secara bertanggung jawab dan sebagainya," jelasnya.

Dia mengingatkan kontribusi pasar modal sendiri sangat besar bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Pihaknya pun akan terus memberikan edukasi kepada masyarakat terutama terkait investasi saham.

"Tapi intinya kontribusi pasar modal terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia juga sangat-sangat besar," ujarnya.

Sebelumnya Presiden Prabowo Subianto mengingatkan masyarakat kelas bawah tidak perlu bermain investasi saham karena memiliki risiko besar.

Prabowo mengatakan bermain saham sama seperti halnya praktik judi yang penuh dengan risiko dan bisa merugikan pelakunya. 

"Saya kasih tahu ya, main-main sama saham itu kalau orang kecil ya pasti kalah, itu untuk orang kecil biasanya sama dengan judi. Itu yang menang ya bandar yang besar, yang kuat, ya kan?" ujar Prabowo dalam pidatonya pada pembukaan Sidang Tanwir dan Resepsi Milad ke 112 Muhammadiyah di Kupang, Rabu. 4 Desember 2024.

Prabowo mengatakan ekosistem pasar modal lebih menguntungkan bagi pemain besar yang memiliki modal dan akses informasi yang jauh lebih baik, salah satunya kepiawaian mengolah kode algoritma.

Dia pun mengingatkan masyarakat agar tidak tergoda iming-iming keuntungan besar dalam waktu singkat yang sering ditawarkan melalui investasi saham.[]

 

Editor: Lia Dali

saham investor kakap prabowo ojk investasi saham