Gubernur Bengkulu Sampaikan Agenda Kepemudaan dan Keolahragaan saat Beraudiensi dengan Menpora Dito
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, menerima audiensi Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah yang hadir bersama jajarannya di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Jumat (26/5) siang.
Menpora Dito saat menerima audiensi Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Jumat (26/5) siang.
NEWSTALK.ID - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, menerima audiensi Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah yang hadir bersama jajarannya di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Jumat (26/5) siang.
Kepada Menpora Dito, Gubernur Bengkulu yang hadir bersama Kadispora Eka Joni Ikhwan, CEO Cyber Global Indonesia Dedi Yudianto, Tim Tour The Bencoolen Hendrik Al Zein, Tim Tour De Bencoolen Ferry Mulyanto, menyampaikan beberapa even besar yang saat ini sedang dipersiapkan oleh Pemprov Bengkulu baik di bidang kepemudaan dan keolahragaan.
"Bengkulu ini dahulu jajahan Inggris Pak Menteri, kemudian ada perjanjian tukar guling dengan Singapura jajahan Belanda dan dua abadnya itu jatuh di bulan April 2024," kata Rohidin.
Menurut Rohdin, menggunakan momentum besar itu pihakya menyebut telah menjalin kerjasama dengan negara tetangga seperti Singapura, Malaysia untuk even Tour de Bencoolen 2024.
"Rutenya unik Pak Menteri sedikit wilayah pantai pesisir kemudian wilayah perkotaan, bukit dan pegunungan finisnya nanti di Kepahiang, kemudian akan dihadiri negara-negara tetangga. Untuk itu kami juga membutuhkan suporting dari Pak Menteri," ujarnya.
"Di bidang kebijakan keolahragaan, di Bengkulu belum ada sarana dan prasarana olahraga seperti stadion standar nasional. Kami sudah ada tanah wakaf, perencanaan dan desain gambarnya," tambahnya.
Sejalan dengan kebijakan Menpora di bidang kepemudaan terutama kewirausahaan pemuda, lanjutnya, Pemprov Bengkulu saat ini sedang membangun Warung Kopi Digital dan beberapa platform digital lainnya serta kebijakan tentang pemberdayaan OKP pemuda.
"Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung anak-anak muda Bangkulu agar mandiri, didirikan sejak 2019 lalu dan dibeberapa titik sudah berjalan. Dikerjasamakan dengan beberapa pihak swasta terkait," tambahnya.
"OKP ini nantinya akan kita arahkan ke yang digital ini pak, agar mereka lebih kreatif, inovasi dan mandiri. Kita juga sekaligus mengundang Pak Menteri untuk support dan me-lounching ini," harap Rohidin.
Mendengar beberapa laporan yang disampaikan dibidang kepemudaan dan keolahragaan Pemprov Bengkulu, Menpora Dito sampaikan beberapa hal yang dijadikan catatan.
"Terima kasih Pak Gub atas kehadirannya, terkait beberapa hal di bidang keolahragaan dan kepemudaan nanti kami coba exercise dan kita kumpulkan dulu kita pelajari," kata Menpora Dito yang didampingi Deputi Pengembangan Pemuda Asrorun Ni'am Sholeh dan Deputi Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta.
"Terkait keinginan adanya pembangunan sarana dan prasarana seperti stadion, itu bukan lagi diranahnya Kemenpora pak, tapi di Kementerian PUPR nanti kita bantu untuk rekomendasinya. Kalau beberapa program seperti Tour de Bengcoolen itu bagus," tambah Menpora Dito.