Pertama Kali Wanita Saudi Ikut Kontes Ratu Kecantikan Miss Universe
Rumy Al-Qahtani mengatakan, tantangan terbesar dalam mengikuti ajang ini adalah menjadi perwakilan perempuan Arab Saudi.
Rumy Al Qahtany yang akan mewakili Arab Saudi di ajang Miss Universe 2024 untuk pertama kali | Foto: Instagram @rumy_alqahtani
PINTOE.CO - Nama Rumy Al-Qahtani, menjadi perbincangan hangat baru-baru ini. Wanita 27 tahun ini menjadi perempuan Arab Saudi pertama yang akan tampil dalam ajang kecantikan Miss Universe yang diselenggarakan di Meksiko September tahun ini.
Dilansir dari akun Instagram pribadinya @rumy_alqahtani, diakses Selasa (26 Maret 2024), Rumy Al-Qahtani menulis,"Saya merasa terhormat bisa berpartisipasi dalam kompetisi Miss Universe 2024. Ini merupakan keikutsertaan pertama Kerajaan Arab Saudi dalam kompetisi Miss Universe."
Di Instagramnya, Rumy memamerkan sejumlah foto dengan pakaian rada terbuka.
Rumy mengatakan sudah tidak sabar untuk memperkenalkan seni dan budaya negaranya kepada dunia. Dia berharap keikutsertaannya membuat warisan budaya asli Arab semakin dikenal di mata dunia seperti yang ditugaskan oleh Kerajaan kepada dirinya.
Wanita kelahiran Riyadh 27 tahun lalu ini, bukan merupakan sosok asing dalam dunia kecantikan. Rumy Al-Qahtani yang merupakan top model di negaranya, pernah berpartisipasi dalam ajang Miss and Mrs Global Asia di Malaysia Januari lalu, meski tidak membawa pulang Mahkota Juara yang diraih oleh Dyan Shane Mag Abo dari Philipina.
Bagi Arab Saudi, itu adalah keikutsertaan pertama kali di ajang bergengsi yang diikuti peserta dari 12 negara.
Dalam sebuah wawancara dengan Arab News, Rumy mengatakan keikutsertaannya dalam sejumlah ajang kecantikan merupakan sebuah misi yang diberikan kepadanya untuk memperkenalkan warisan budaya mereka kepada dunia untuk meningkatkan kesadaran dunia pada dunia Arab.
Pada perhelatan Miss Universe ke-73 yang akan digelar di Meksiko pada 24 September 2024 mendatang, Rumy Al-Qahtani akan bersaing dengan puluhan wanita dari berbagai negara termasuk Indonesia.
Meski bukan hal mudah, Rumy Al-Qahtani mengatakan, tantangan terbesar dalam mengikuti ajang ini adalah menjadi perwakilan perempuan Arab Saudi.
"Tantangan terbesar adalah representasi pribadi saya tentang gadis (khas) Saudi dan penampilannya, (serta penampilan) yang sesuai dengan dirinya sebagai seorang Saudi," kata Rumy dalam wawancara dengan Arab News.[]
