Pertumbuhan ini salah satu pendorongnya adalah penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumut pada September 2024.

BPS: PON XXI Berdampak pada Pertumbuhan Ekonomi Aceh Triwulan III-2024

Kepala BPS Aceh, Ahmadriswan Nasution I Foto: Istimewa

PINTOE.CO - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Aceh mengalami pertumbuhan ekonomi mencapai 5,17 persen pada triwulan III-2024. Salah satu faktor pertumbuhan ini adalah event PON XXI Aceh-Sumut 2024.

Kepala BPS Aceh, Ahmadriswan Nasution, mengatakan bahwa angka pertumbuhan ekonomi triwulan III-2024 ini cukup signifikan bila dibandingkan dengan triwulan III-2023 atau secara tahunan (year-on-year)

"Pertumbuhan ini salah satu pendorongnya adalah penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumut pada September 2024. Ini memberi nilai tambah dan dihitung mempengaruhi kinerja ekonomi Aceh di triwulan III," ujar Riswan.

Menurutnya, capaian itu lebih tinggi dibandingkan angka nasional yang tercatat sebesar 4,95. Ini merupakan pencapaian luar biasa bagi Aceh yang melampaui kinerja pertumbuhan ekonomi secara nasional.

"Mudah-mudahan ini bisa menjadi pesan bagi kita semua bahwa Aceh bisa terus bertumbuh," jelasnya.

Riswan menjelaskan, Distribusi Produk Domestik Bruto (PDRB) menurut lapangan usaha di Tanah Rencong masih didominasi oleh sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan yang mencapai 27,74 persen.

Selanjutnya, lapangan usaha perdagangan besar dan eceran reparasi mobil dan sepeda motor 14,94 persen, konstruksi 9,07 persen, administrasi pemerintahan 9,04 persen, serta transportasi dan pergudangan sebesar 7,23 persen.

Ia menuturkan, kinerja ekonomi beberapa sektor lapangan usaha tumbuh tinggi ditopang oleh ajang PON XXI seperti sektor konstruksi, adanya pembangunan dan rehabilitasi venue, transportasi dan pergudangan, dan sektor jasa perusahaan.

Selain itu, dilihat dari laju pertumbuhan tertinggi berasal dari pengeluaran konsumsi Lembaga Non Profit yang Melayani Rumah Tangga (LNPRT) sebesar 18,95 persen, ekspor barang dan jasa 7,46 persen serta komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) sebesar 6,32 persen.

Riswan menyampaikan, bahwa pertumbuhan komponen LNPRT didorong oleh aktivitas partai politik dalam rangka pemilihan kepala daerah (Pilkada), peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw, dan persiapan PON XXI.

"Sementara komponen ekspor barang dan jasa dipacu oleh peningkatan ekspor batubara," tutur Riswan.

Ia menambahkan, semua komponen memberikan sumber pertumbuhan positif dan sumber pertumbuhan tertinggi berasal dari ekspor barang dan jasa sebesar 4,10 persen.

"Selanjutnya diikuti pengeluaran konsumsi rumah tangga sebesar 2,10 persen serta PMTB sebesar 2,07 persen," pungkasnya.[]

 

Editor: Lia Dali

PON XXI Aceh-Sumut 2024 pertumbuhan ekonomi aceh pertumbuhan positif bps