Mellani Subarni Antar Anak Aceh Berprestasi Terima Penghargaan Presiden Jokowi
Penghargaan tersebut diberikan kepada Ajra Rahmima Maulaya, siswa SD N 1 Kebun Lama, Kota Langsa, Aceh. Ajra adalah salah satu dari enam anak yang menerima penghargaan dari Presiden.
Foto: Humas Aceh
PINTOE.CO - Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Aceh, Mellani Subarni, bersama Ketua DWP Aceh, Nurmanziah, menghadiri acara puncak Hari Anak Nasional di Istora Papua Bangkit, Kabupaten Jayapura, Papua, pada Selasa, 23 Juli 2024.
Acara ini juga dihadiri oleh Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana serta sejumlah Menteri, termasuk Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
Dalam acara tersebut, Provinsi Aceh mendapatkan penghargaan anak berprestasi dalam kategori gambar bercerita.
Penghargaan tersebut diberikan kepada Ajra Rahmima Maulaya, siswa SD N 1 Kebun Lama, Kota Langsa, Aceh. Ajra adalah salah satu dari enam anak yang menerima penghargaan dari Presiden.
Presiden Jokowi dalam sambutannya berharap anak-anak Indonesia memiliki wawasan dan karakter yang baik untuk menghadapi tantangan global.
Ia menekankan pentingnya pendidikan yang berkualitas untuk meningkatkan sumber daya manusia di masa depan.
"Anak-anak harus tidak hanya pintar, tetapi juga berwawasan dan berkarakter," ujar Jokowi di Istora Papua.
Presiden juga memilih untuk tidak memberikan pidato panjang lebar dan lebih memilih untuk menikmati penampilan serta aspirasi anak-anak pada peringatan Hari Anak Nasional. Ia membuka ruang bagi anak-anak untuk berekspresi.
"Ini adalah pertama kali diadakan di Papua dan dilaksanakan secara besar-besaran. Anak-anak menikmatinya, dan saya juga tidak berpidato panjang karena ini tempat bagi mereka untuk berinteraksi," kata Presiden Jokowi.
Sementara itu, Mellani Subarni merasa bangga karena Ajra dari Aceh mendapatkan penghargaan langsung dari Kepala Negara.
"Ini adalah kebanggaan bagi kita. Anak kita cerdas terbukti dengan anugerah dari Presiden RI," ungkap Mellani.
Mellani percaya Aceh adalah daerah yang melahirkan sumber daya manusia unggul. Ia yakin masih banyak anak-anak cerdas lainnya di Aceh yang bisa bersaing di tingkat nasional.
"Mari kita tunjukkan kepada dunia bahwa anak-anak kita adalah anak-anak yang cerdas dan berkualitas. Mereka akan membangun bangsa ini menjadi lebih baik," harap Mellani.[]