Manajemen Persiraja Sebut Sanksi Komdis PSSI Terlalu Berlebihan
Persiraja mendapatkan sanksi berupa denda, larangan bermain, serta penutupan tribun hingga empat pertandingan.
Logo Persiraja Banda Aceh (Persiraja.id)
PINTOE.CO - Komite Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi kepada tim Persiraja Banda Aceh buntut kericuhan saat menjamu PSPS Pekanbaru di Stadion Harapan Bangsa, Minggu, 13 Oktober 2024.
Dalam salinan surat Komdis PSSI yang diterima Pintoe.co, Selasa, 22 Oktober 2024, Persiraja mendapatkan sanksi berupa denda, larangan bermain, serta penutupan tribun hingga empat pertandingan.
Manajer Persiraja Ridha Mafdhul Gidong, menyebut bahwa sanksi yang diberikan oleh Komdis PSSI kepada skuad Laskar Rencong terlalu berlebihan.
"Menurut hemat kami sanksi yang diberikan terlalu berlebihan dan tidak ada korelasinya (saat pertandingan)," kata Gidong, Rabu, 23 Oktober 2024.
Gidong mengatakan, selama ini sanksi yang diberikan Komdis PSSI tidak begitu berat. PSSI hanya memberikan sanksi berupa denda dan larangan menggelar laga dengan penonton tidak sampai empat kali.
Gidong menyampaikan, bahwa manajemen Persiraja telah mengajukan banding atas sanksi yang dijatuhkan oleh Komdis PSSI tersebut.
"Makanya kami merasa sanksi ini terlalu berlebihan sehingga kami telah mengajukan proses banding kepada PSSI," ujar Gidong.
"Mohon doanya dari seluruh masyarakat Aceh agar sanksi yang diberikan oleh PSSI dibatalkan demi keadilan sepak bola di Indonesia," tambahnya.[]
