Pengamat: Tema Debat Ketiga Menarik untuk Melihat Peta Perdamaian Aceh
Kemal mengatakan proses transformasi dari sisa konflik menuju pembangunan selama ini tidak terjadi sehingga akan terjadi masalah dan kontraksi dalam konteks pembangunan perdamaian.
Pengamat politik Universitas Malikussaleh (Unimal), Teuku Kemal Fasya I Foto: Istimewa
PINTOE.CO - Pengamat politik Universitas Malikussaleh (Unimal), Teuku Kemal Fasya, menilai tema debat ketiga pemilihan gubernur (Pilgub) menarik untuk melihat peta perdamaian Aceh yang lebih baik.
Hal itu disampaikan Kemal menanggapi tema debat publik ketiga Pilkada Aceh ihwal menjaga dan merawat perdamaian Aceh.
"Saya pikir itu tema yang menarik, dan itu bisa melihat bagaimana visi dari para calon gubernur ini untuk membangun arah peta jalan perdamaian yang lebih berkualitas di Aceh," kata Kemal kepada PINTOE.CO, Kamis, 14 November 2024.
Kemal mengatakan proses transformasi dari sisa konflik menuju pembangunan selama ini tidak terjadi sehingga akan terjadi masalah dan kontraksi dalam konteks pembangunan perdamaian.
"Jadi itu yang harus dilihat siapa yang paling tepat untuk itu. Saya pikir kita tidak punya tokoh yang lain karena yang tersisa hanya itu," jelas Kemal.
Kemal mengajak masyarakat untuk mencermati substansi dari apa yang disampaikan pasangan calon (paslon) dalam debat ketiga yang akan datang.
"Kita lihat siapa tokoh yang dengan kekurangannya masing-masing ini, bisa menyematkan manajemen pembangunan termasuk di situ adalah manajemen pembangunan perdamaian," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh, Agusni AH, mengatakan bahwa tema debat publik terakhir adalah mewujudkan Aceh Maju dengan ruang lingkupnya, yakni pembangunan, pariwisata halal, dan pemuda dalam pembangunan.
"Merawat dan Menjaga Perdamaian Aceh dengan ruang lingkupnya adalah integrasi, keamanan dan perdamaian," kata Agusni.
Debat tersebut akan digelar di Hotel The Pade, Aceh Besar, pada Selasa, 19 November 2024. Debat disiarkan langsung melalui iNews TV pada pukul 20.00-22.00 WIB.
"Masyarakat juga bisa menyaksikan debat publik melalui live streaming kanal Youtube KIP Aceh," ungkapnya.[]
Editor: Lia Dali