Desa Nilam BSI di Aceh Besar, Pelopor Pengembangan Ekonomi Warga
Desa Nilam telah menciptakan lapangan kerja baru bagi warga setempat sehingga mengurangi angka pengangguran.
Kebun nilam di Lhoong, Aceh Besar (Tabloid Sinar Tani)
PINTOE.CO - Bank Syariah Indonesia (BSI) Aceh mengembangkan Desa Nilam di Kecamatan Lhoong, Aceh Besar. Program ini disambut positif oleh Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) karena jadi pelopor pengembangan ekonomi warga.
Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan, Desa Nilam yang berada di Mukim Blang Mee telah berhasil menjadi pelopor dalam pengembangan ekonomi desa. "Khususnya di sektor pertanian nilam, yang merupakan komoditas unggulan daerah tersebut," kata Mahendra Siregar, Rabu, 16 Oktober 2024.
Ia mengapresiasi komitmen BSI Aceh dalam memberdayakan masyarakat desa melalui program-program inklusi keuangan berbasis syariah.
"Percepatan akses keuangan melalui pengembangan wilayah ekosistem keuangan inklusif melalui komoditas minyak nilam," ujarnya.
Menurutnya, berkat dukungan BSI Aceh, Desa Nilam saat ini menjadi model percontohan bagi daerah lain dalam mengelola potensi lokal guna mendorong kesejahteraan masyarakat.
"Melalui Desa Nilam, masyarakat diberdayakan tidak hanya dalam aspek ekonomi, tetapi juga di bidang keuangan syariah, yang semakin meningkatkan kualitas hidup mereka," ungkapnya.
Program pengembangan Desa Nilam melibatkan peningkatan kapasitas melalui pengembangan usaha, pelatihan budi daya, pengelolaan produksi minyak atsiri, serta dukungan pemasaran.
Selain itu, BSI Aceh juga menyediakan layanan keuangan syariah yang memudahkan masyarakat untuk menabung dan mengakses pembiayaan tanpa riba, selaras dengan nilai-nilai Islam yang kuat di Aceh.
Regional CEO BSI Aceh Wachjono mengatakan, desa ini bukan hanya simbol keberhasilan ekonomi berbasis komunitas, tetapi juga merupakan bukti nyata dari penerapan ekonomi syariah dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.
"Desa Nilam adalah bukti bahwa dengan kerja sama yang baik antara perbankan, pemerintah dan masyarakat potensi ekonomi daerah dapat dimaksimalkan untuk kemajuan bersama," ujar Wachjono.
Desa Nilam telah menciptakan lapangan kerja baru bagi warga setempat, mengurangi angka pengangguran, dan mendorong pendapatan tambahan dari produk olahan minyak nilam yang kini mulai merambah pasar nasional dan global.[]