Pasar Saham: IHSG Anjlok 4 Persen, Ada Apa?
Saham unggulan seperti PT Bukit Asam (PTBA) anjlok hingga 7 persen, produsen ban Gajah Tunggal (GJTL) juga melorot lebih 8 persen. Apa yang terjadi?

IHSG anjlok hingga lebih 4 persen pada perdagangan sesi dua, Senin , 5 Agustus 2024 |RTI/Pintoe.co
PINTOE.CO - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) anjlok 4 persen pada sesi kedua perdagangan, Senin, 5 Agustus 2024.
Pukul 14.07 WIB, IHSG turun ke minus 4,02%. Ini adalah kondisi yang jarang terjadi. Biasanya, penurunan di kisaran minus 2 persen.
Kondisi tak biasa ini sudah terlihat sejak transaksi dimulai pukul 09.00 WIB yang langsung melorot minus 1 persen.
Pada sesi kedua yang dimulai pukul 13.30 WIB, indeks yang LQ45 sebagai kumpulan saham unggulan, juga melorot hingga minus lebih dari 4 persen.
Saham unggulan seperti PT Bukit Asam (PTBA) anjlok hingga 7 persen, produsen ban Gajah Tunggal (GJTL) juga melorot lebih 8 persen.
Di sektor perbankan, saham Bank Mandiri turun lebih empat persen, BBRI 3,8%, dan BBNI 3,92%.
Para analis menduga penurunan ini imbas dari bursa regional yang juga melorot besar-besar oleh aksi jual para investor.
Penurunan pada hari Senin mengikuti pelemahan pada hari Jumat ketika Nikkei 225 Jepang dan Topix masing-masing turun lebih dari 5% dan 6%. Indeks Topix menandai hari terburuknya dalam delapan tahun terakhir, sedangkan Nikkei menandai hari terburuknya sejak Maret 2020.
Di Korea Selatan, bursa saham juga turun nyaris 11%. Bursa Hongkong mencatatkan penurunan terkecil di antara pasar saham utama Asia yakni turun 2,54%.
Pada hari Jumat di AS, saham-saham turun tajam karena data tenaga kerja bulan Juli yang jauh lebih lemah dari perkiraan memicu kekhawatiran bahwa perekonomian bisa jatuh ke dalam resesi.[]
Follow Official WhatsApp Channel Pintoe.co untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.