Dua Tunggal Putra Indonesia seperti Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie sukses membungkam para lawannya di laga perdana babak 64 besar Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 yang berlangsung di Tokyo Metropolitan Gymnasium Senin (22/8/2022).

Dua Tunggal Putra Indonesia Bungkam Para Lawannya di Laga Perdana Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022

Jonatan Christie

NEWSTALK.ID - Dua Tunggal Putra Indonesia seperti Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie sukses membungkam para lawannya di laga perdana babak 64 besar Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 yang berlangsung di Tokyo Metropolitan Gymnasium Senin (22/8/2022).

Anthony Sinisuka Ginting membungkam wakil Brazil atas nama Ygor Coelho dengan rubber game 13-21, 21-15, 21-12, sedangkan Jonatan Christie mengatasi perlawanan pebulutangkis Perancis, Toma Junior Popov dalam dua gim langsung dengan skor 21-9, 21-11.

Anthony Sinisuka Ginting mengaku tegang di awal-awal pertandingan, sehingga hal tersebut yang membuatnya kehilangan gim pertama.

"Pertama Puji Tuhan bisa menyelesaikan pertandingan dengan baik dan tanpa cedera juga. Di gim pertama saya bermain cukup tegang, dari pergerakan kaki juga terlalu lambat jadi kurang bisa bermain dengan pola saya sendiri," ucap Ginting pebulutangkis kelahiran Cimahi, 20 Oktober 1996 itu usai laga.

"Di gim kedua dan ketiga coba buat percepat tempo permainan dan berhasil, akhirnya permainan lebih bisa berkembang dan lebih bisa menikmati pertandingan juga lebih tenang. Puji Tuhan bisa menang," sambungnya.

Disinggung mengenai Coelho, Ginting tanpa segan memuji permainan lawannya itu. "Ygor merupakan pemain yang bagus, jadi tadi memang saya harus waspada," tambah Ginting.

Sementara itu, Jonatan Christie mengucap syukur atas hasil akhir laga melawan Toma Junior Popov. Jojo panggilan akrab Jonatan Christie yang di pertemuan terakhir menang dengan sengit 21-18, 16-21, 24-22 dengan durasi 79 menit di perempat final Swiss Open 2022, sebelumnya memperkirakan pertandingan di Kejuaraan Dunia ini akan kembali berjalan ketat. 

"Puji Tuhan bisa mengawali pertandingan di Kejuaraan Dunia dengan cukup baik dan cukup bagus. Di pertemuan terakhir pertandingan sangat ketat makanya tadi sudah mengira akan kembali ketat tapi memang hari ini saya sudah tahu harus bermain bagaimana melawan dia," ungkap Jojo.

"Sebenarnya yang mengagetkan adalah kondisi lapangan yang berubah anginnya. Sedikit lebih kencang dari kemarin. Dengan kondisi lapangan yang berbeda kan harus berbeda juga strateginya. Dan mungkin tadi saya unggul di faktor itu. Selain itu, serangan saya hari ini cukup ok," ucap Jojo. 

Sayang kemenangan dua tunggal putra Indonesia ini gagal diikuti dua rekan lainnya. Chico Aura Dwi Wardoyo dan Tommy Sugiarto kandas oleh lawan-lawannya.

Chico belum berhasil revans atas Ng Tze Yong asal Malaysia, melalui kekalahan 16-21, 10-21. "Hari ini memang lawan bermain sangat baik sementara saya bermain kurang tenang dan mudah mati sendiri. Tidak ada tegang walau ini Kejuaraan Dunia pertama saya. Tetapi memang saya tidak bisa mengeluarkan permainan terbaik saya. Terutama di gim kedua, saya kurang enak mainnya," tutur Chico.

Chico memang terus tertekan sepanjang pertandingan terutama di gim kedua saat ia tertinggal poin jauh 2-11. Walau sudah berupaya mengejar, Chico akhirnya harus mengakui keunggulan sang lawan.

"Kondisi lapangan dibanding uji coba kemarin, menang dan kalah anginnya lebih terasa tapi itu bukan alasan juga karena lawan pasti merasakan hal yang sama. Ke depan saya ingin perbaiki pola permainan dan how to play nya juga kalau sudah di lapangan. Ketenangan juga harus lebih lagi," ujar Chico.

Nasib serupa dialami Tommy Sugiarto. Tommy dikalahkan Kunlavut Vitidsarn unggulan 16 asal Thailand, 17-21, 10-21.

AnthonySinisukaGinting JonatanChristie KejuaraanDuniaBulutangkis2022 Anthony Sinisuka Ginting Jonatan Christie