Tim nasional (timnas) bola basket Indonesia dipastikan gagal tampil di putaran Final FIBA World CUP 2023 yang akan berlangsung di Indonesia pada tahun depan, setelah terhenti di babak play-off FIBA Asia Cup 2022 yang juga digelar di Indonesia.

Menpora Amali Tetap Apresiasi Perjuangan Timnas Basket Meski Gagal Tampil di Putaran Final FIBA World CUP 2023

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali

NEWSTALK.ID - Tim nasional (timnas) bola basket Indonesia dipastikan gagal tampil di putaran Final FIBA World CUP 2023 yang akan berlangsung di Indonesia pada tahun depan, setelah terhenti di babak play-off FIBA Asia Cup 2022 yang juga digelar di Indonesia.

Meski demikian, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali tetap memberikan apresiasi atas perjuangan timnas basket Indonesia beserta induk olahraga PERBASI.

Ia pun menilai timnas basket Indonesia mengalami perkembangan yang cukup baik dan memiliki masa depan yang cerah. Pasalnya, beberapa pemain yang diandalkan dalam skuad ini rata-rata usianya masih muda seperti Derrick Michael Xzavierro yang masih berusia 19 tahun.
 
“Saya melihat perkembangan yang cukup signifikan dan tim basket ini merupakan tim harapan masa depan Indonesia,” ujar Menpora Amali kepada awak media di kantor Kemenpora, Selasa (19/7/2022).

Menpora Amali mengakui tim-tim yang menjadi lawan Indonesia pada babak playoff ini merupakan lawan yang berat seperti Australia dan China. Bahkan, dalam skuad China terdapat pemain yang bermain di liga bola basket pria di Amerika Serikat yaitu NBA. Disamping itu, secara peringkat China sangat jauh dari Indonesia.
  
“Sekarang ini pondasi basket kita sudah bagus. Kita beri kesempatan kepada mereka, dari peringkat kita dan peringkat China kan jauh. Tapi mereka masih bisa memberikan perlawanan,” ujarnya.

Menurut Menpora Amali, timnas bola basket tersebut harus lebih banyak diberi kesempatan untuk bertanding di kompetisi level dunia seperti FIBA Asia dan kompetisi lainnya. “Ini penting, sebab mereka kalau hanya latihan saja itu tidak cukup. Olahraga apa saja, kalau tidak ada kompetisi itu tidak cukup,” katanya.

Oleh karena itu, Menpora Amali akan mendorong Liga Bola Basket Indonesia atau IBL supaya liga nantinya melibatkan lebih banyak klub sebagai peserta.

Menurutnya, Timnas Indonesia punya harapan, apalagi saat pertandingan dalam kempetisi tersebut dua pemain naturalisasi dari Senegal yakni Dame Diagne, dan Serigne Modou Kane belum diturunkan karena masih di tim junior.

“Jadi saya mengapresiasi usaha-usaha dari Perbasi, coach Milos Pejic yang melanjutkan apa yang dikerjakan coach Toro (Rajko Toroman), dan kepada anak-anak saya kira walaupun merasa dia jauh dari fisik dan sebagainya, tapi perjuangannya tetap masih ada,” jelas Menpora Amali.

Menpora Amali Timnas Basket FIBA World CUP 2023 FIBA Asia Cup 2022 Perbasi