Direktur Komunikasi Kepresidenan Turki, Fahrettin Altun, mengkritik tindakan Instagram yang memblokir unggahan belasungkawa untuk Haniyeh. 

 Turki Blokir Instagram Setelah  Postingan Duka Cita Ismail Haniyeh Dihapus

Recep Tayyip Erdogan Presiden Turki

PINTOE.CO - Turki memblokir akses ke platform media sosial Instagram pada Jumat, 2 Agustus 2023. Otoritas Teknologi Informasi dan Komunikasi Turki (BTK) mengumumkan keputusan ini di situs webnya tanpa menyebutkan alasan atau durasi larangan tersebut.

Ini terjadi dua hari setelah Turki mengkritik Instagram karena menghapus unggahan yang berisi pesan belasungkawa atas meninggalnya pemimpin politik Hamas, Ismail Haniyeh.

Direktur Komunikasi Kepresidenan Turki, Fahrettin Altun, mengkritik tindakan Instagram yang memblokir unggahan belasungkawa untuk Haniyeh. 

"Ini murni dan sederhana adalah penyensoran," kata Altun dikutip dari CNN Indonesia, Jumat, 2 Agustus 2024.

Altun memprotes tindakan Instagram yang dilakukan tanpa penjelasan mengenai pelanggaran kebijakan apa pun.

Hingga kini, belum ada komentar dari Meta Platforms Inc, induk perusahaan Instagram, mengenai klaim Altun atau keputusan Turki.

Sebelumnya diberitakan Ismail Haniyeh meninggal dunia dalam serangan di kediamannya di Teheran pada Rabu, 31 Juli 2024. 

Hamas menuduh Israel sebagai dalang serangan ini. Investigasi sementara menyebutkan Haniyeh tewas akibat ledakan bom yang ditanam sebelumnya di tempat ia menginap di Teheran. 

Haniyeh berada di Teheran untuk menghadiri pelantikan presiden baru Iran, Masoud Pezeshkian.

Ismail Haniyeh adalah kepala biro politik Hamas sejak 2017, menggantikan Khaled Meshaal. 

Dia menjadi terkenal setelah menjadi Perdana Menteri Palestina pada 2006, menyusul kemenangan Hamas dalam pemilu parlemen. 

Haniyeh tinggal di pengasingan dan berpindah antara Turki dan Qatar. Dia bergabung dengan Hamas pada tahun 1987, saat peristiwa Intifada Pertama. Pada April lalu, tiga anak dan empat cucu Haniyeh tewas dibunuh Israel.[]

turki instagram ismailhaniyeh