PKB Tolak Wacana Polri di Bawah Kemendagri, Jazilul Fawaid: Reformasi Kultur Bukan Struktur

PINTOE.CO - Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid, menolak wacana menempatkan Polri di bawah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). 

Menurutnya, yang perlu diperbaiki adalah kultur kerja di internal Polri, bukan strukturnya.

"Bagi PKB, setelah kami kaji, lebih baik tetap pada struktur yang ada sekarang. Yang penting itu reformasi kultur, bukan struktur," kata Jazilul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 2 Desember 2024.

Ia menilai perubahan struktur tidak akan membawa perubahan berarti jika budaya kerja di Polri tidak dibenahi. 

"Kalau strukturnya diubah tapi kulturnya sama saja, ya tidak akan ada perubahan," tegasnya.

Jazilul juga mengingatkan agar Polri tetap fokus pada tugas pokoknya tanpa mencampuri urusan yang bukan menjadi wewenangnya. 

"Budaya yang harus dibangun, polisi harus profesional dan tidak main-main," tambahnya.

Sebelumnya, Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, menyatakan 7 dari 8 fraksi di komisinya juga menolak wacana tersebut. 

Wacana ini muncul setelah PDI-P menuding adanya keterlibatan aparat kepolisian dalam mendukung calon kepala daerah tertentu pada Pilkada Serentak 27 November 2024.

Selain itu, PDI-P juga mengkritik Polri dengan menyebutnya bergerak seperti partai politik yang disebut "partai coklat" atau "parcok."

Namun, sebagian besar pihak menilai reformasi kultur Polri lebih penting dibandingkan perubahan struktur organisasi.[]

Editor: Zulkarnaini