Ketua Umum AJI Indonesia Nani Afrida mengingatkan semua anggota AJI Lhokseumawe agar selalu menaati Kode Etik dan Kode Perilaku AJI serta menjaga nilai-nilai ke-AJI-an.

Zikri-Muzakir Terpilih Pimpin AJI Lhokseumawe 2024-2027

Ketua Umum AJI Indonesia Nani Afrida mengangkat tangan Zikri dan Muzakir usai terpilih memimpin AJI Lhokseumawe periode 2024-2027 | Foto: Ist

PINTOE.CO – Jurnalis Kompas TV Zikri Maulana dan Muzakir Nurdin (Beritasatu TV) terpilih sebagai Ketua dan Sekretaris Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Lhokseumawe tahun 2024-2027. Zikri-Muzakir meraih suara terbanyak dalam Konferensi Kota (Konferta) VIII AJI Lhokseumawe yang digelar di Hotel Lido Graha, Lhokseumawe, Minggu, 26 Mei 2024.

Ada dua pasangan kandidat yang maju dalam Konferta AJI Lhokseumawe. Selain pasangan Zikri - Muzakir, kandidat lainnya adalah pasangan Mulyadi (Habaaceh.id)- Sarina (AJNN.net).

Dalam sidang yang dipimpin oleh M. Agam Khalilullah, Agustiar, dan Bambang Iskandar Martin, Zikri-Muzakir unggul dengan meraih 17 suara dari 23 anggota AJI Lhokseumawe yang menggunakan hak pilih.

Sementara pasangan Mulyadi - Sarina, mengantongi 3 suara. Sisa 3 suara lagi dinyatakan tidak sah.

Dalam Konferta VIII itu juga terpilih Irmansyah, Masriadi Sambo, dan Saiful Bahri sebagai anggota Majelis Etik dan Peradilan Organisasi (MEPO) serta Jafaruddin, Al Bara Maulana, dan Zulfikri Yasin menjadi anggota Majelis Pertimbangan dan Legislasi (MPL) AJI Lhokseumawe 2024-2027.

Dideklarasikan pada 7 Agustus 1994 di Bogor, AJI muncul sebagai bentuk perlawanan komunitas pers atas  pembredelan Detik, Editor dan Tempo, 21 Juni 1994. Ketiganya dibredel karena pemberitaannya yang tergolong kritis kepada penguasa. Tindakan represif inilah yang memicu aksi solidaritas sekaligus perlawanan dari banyak kalangan secara merata di sejumlah kota.

Kelahiran AJI Indonesia ditandai dengan Deklarasi Sirnagalih. Inti deklarasi ini adalah menuntut dipenuhinya hak publik atas informasi, menentang pengekangan pers, menolak wadah tunggal untuk jurnalis (ketika itu hanya ada PWI), serta mengumumkan berdirinya AJI yang diikuti dengan pembentukan AJI di daerah, termasuk Lhokseumawe.

Ketua Umum AJI Indonesia, Nani Afrida, yang hadir langsung dalam Konferta VIII AJI Lhokseumawe mengukuhkan Zikri-Muzakir menjadi Ketua-Sekretaris AJI Lhokseumawe 2024-2027. Mereka menggantikan Irmansyah-Jafaruddin, Ketua-Sekretaris AJI Lhokseumawe 2021-2024.

Nani Afrida dalam sambutannya saat menutup Konferta VIII AJI Lhokseumawe mengucapkan selamat kepada ketua dan sekretaris terpilih. Nany berharap Zikri-Muzakir segera menyusun struktur kepengurusan lengkap dan program kerja AJI Lhokseumawe tahun 2024-2027.

“Saya juga berharap kita dapat bersama-sama menghadapi tantangan ke depan. Di antaranya, saat ini kita sedang fokus advokasi untuk menolak revisi UU Penyiaran,” ujar Nani.

Nani mengingatkan pula semua anggota AJI Lhokseumawe selalu menaati Kode Etik dan Kode Perilaku AJI serta menjaga nilai-nilai ke-AJI-an.

“Saya ingin teman-teman menjaga sikap, termasuk pada momen Pilkada 2024 ini,” tegasnya.

Menurut Nani, paling penting adalah sikap independen yang menjadi ciri AJI.

"Kita harus bisa tetap independen. Boleh yang akan maju menjadi kepala daerah itu teman, saudara atau kerabat. Tapi posisi kita tetap tidak memihak," kata Nani lagi.

Sementara itu, Ketua AJI Lhokseumawe terpilih Zikri Maulana mengatakan, pihaknya bakal terus berkomitmen untuk memperjuangkan kebebasan pers serta mengedepankan tripanji AJI agar dapat mengawal informasi publik secara berimbang.

“Intinya kami akan melanjutkan program-program kepengurusan AJI sebelumnya dan beberapa program baru,” kata Zikri

Kata Zikri, dalam menjalankan kepengurusan yang baru ini dirinya membutuhkan dukungan keluarga besar AJI Lhokseumawe itu dan AJI Indonesia.

“Sehingga harapan dan apa yang dicitakan tercapai,” ujarnya.[]

aliansijurnalisindonesia ajilhokseumawe naniafrida deklarasisi