Microsoft mengakuisisi Skype pada tahun 2011 dengan nilai sekitar 8,5 miliar atau setara dengan Rp140 triliun.

Microsoft akan Tutup Skype pada 5 Mei 2025

Microsoft menyatakan Skype akan ditutup pada 5 Mei 2025 I Foto: Bernardo Ramonfaur/Shutterstock

PINTOE.CO - Skype, platform yang sempat populer pada masanya, akan ditutup pada 5 Mei 2025 setelah 23 tahun beroperasi. Microsoft mengumumkan platform Teams akan menjadi pengganti aplikasi yang didirikan pada 2003 itu. 

"Skype akan dihentikan pada Mei 2025. Mulai Maret 2025, Anda akan dapat masuk ke Microsoft Teams Gratis dengan kredensial Skype Anda, obrolan serta kontak Anda akan tersedia di sana dan siap digunakan," bunyi catatan di website Skype. 

Pengguna Skype diyakinkan untuk beralih ke platform Teams dengan fitur yang disebut serupa. Mereka akan tetap menerima fitur panggilan, pengiriman pesan secara gratis, pengadaan rapat, komunitas, dan fitur-fitur lainnya di aplikasi Teams. 

Microsoft tidak menjelaskan alasan pasti di balik tutupnya Skype. Namun, kepada TechCrunch, raksasa teknologi itu mengatakan bahwa pihaknya ingin lebih memperhatikan Teams. Dengan begitu, Teams tidak akan bernasib seperti Skype di masa depan. 

"Kami tahu ini adalah hal yang penting bagi pengguna Skype dan kami sangat berterima kasih atas dukungan mereka terhadap Skype dan semua pembelajaran yang telah menjadi faktor dalam Teams selama tujuh tahun terakhir," ungkap Microsoft.

Skype bukan platform komunikasi yang didirikan oleh Microsoft. Perusahaan itu baru mengakuisisi Skype pada tahun 2011 dengan nilai sekitar 8,5 miliar atau setara dengan Rp140 triliun. 

Akuisisi ini merupakan salah satu terbesar dalam sejarah Microsoft dan diharapkan dapat meningkatkan integrasi Skype ke dalam produk Microsoft lainnya.

Tak seperti Zoom yang berhasil memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) dengan cerdas dan tetap digunakan oleh berbagai perusahaan atau individu, Skype justru semakin tertinggal dengan fiturnya yang kurang bersaing.

Skype telah menjadi salah satu pionir dalam komunikasi berbasis internet. Namun, dengan perkembangan teknologi dan munculnya pesaing baru, seperti Zoom dan Google Meet, popularitas Skype mulai menurun.

Sejak Microsoft memperkenalkan Teams pada tahun 2016, tanda-tanda berakhirnya Skype sebenarnya sudah terlihat. Meskipun Microsoft sempat meluncurkan Skype for Business pada tahun 2015, kehadiran Teams menandai arah baru bagi perusahaan dalam menghadirkan platform komunikasi berbasis cloud.

Pada 2017, Microsoft mengumumkan rencana untuk menghentikan Skype for Business yang akhirnya resmi tutup pada 2021. Di tahun yang sama, Teams dipilih sebagai aplikasi komunikasi utama di Windows 11 dan membuat Skype semakin terpinggirkan.

Menjelang akhir 2024, Microsoft dilaporkan telah menghentikan opsi bagi pengguna untuk menambahkan kredit ke akun Skype atau membeli nomor telepon Skype, mengarahkan mereka ke langganan bulanan dan paket Skype-to-phone sebagai alternatif.

Kini, pengumuman resmi ini menandai berakhirnya sebuah platform perpesanan yang dulu merupakan salah satu raksasa teknologi pertama yang lahir dari Eropa pada era koneksi dial-up dan memiliki 300 juta pengguna di masa kejayaannya.[]
 

Editor: Lia Dali
 

skype microsoft kecerdasan buatan microsoft teams