Wamenpora Tegaskan Atlet Pelatnas Harus Ubah Pola Pikir
Dulu PBSI terlalu menuruti keinginan pemain. Penjagaannya kurang. Ke depan, pelatih dan pemain harus satu komando. Tidak ada lagi pelatih yang membiarkan pemain sesuka hati
Wakil Meteri Pemuda dan Olahraga, Taufik Hidayat
PINTOE.CO – Wakil Meteri Pemuda dan Olahraga, Taufik Hidayat, menegaskan kepada para atlet Pelatnas Cipayung usai dilantik kepengurusan baru pentingnya perubahan pola pikir para atlet agar tidak lagi dimanjakan.
“Yang susah sekarang itu merubah mindset mereka. Atlet kalau mau manja, mending tidur saja. Kita dulu juga susah,” kata Taufik yang juga Wakil Ketua Umum (Waketum) 1 PBSI di Jakarta, pada Rabu, 4 Desember 2024.
Taufik mengakui bahwa di era kepengurusan sebelumnya, para atlet Pelatnas terkesan dimanjakan. Kini, PBSI berkomitmen untuk menerapkan pendekatan yang lebih tegas, baik dalam pembinaan maupun pengawasan atlet.
“Dulu PBSI terlalu menuruti keinginan pemain. Penjagaannya kurang. Ke depan, pelatih dan pemain harus satu komando. Tidak ada lagi pelatih yang membiarkan pemain sesuka hati,” tegas Taufik.
Sebagai Waketum 1 PBSI periode 2024-2028, Taufik bertanggung jawab atas pembinaan dan prestasi atlet bulu tangkis Indonesia.
Ia akan bekerja bersama Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Eng Hian dan koordinator tim pelatih Mulyo Handoyo.
Taufik menekankan pentingnya sinergi antara atlet, pelatih, dan manajemen PBSI.
“Kami bertiga akan memutuskan siapa atlet dan pelatih yang sesuai. Sekarang, semuanya harus satu komando, satu perahu. Pemain harus bermain untuk PBSI,” pungkasnya.[]
