Warga Australia bisa menghabiskan sekitar Rp5 juta setiap minggu untuk biaya operasional mobil, cicilan kredit, dan bahan bakar.

Mulai Tinggalkan Mobil, Warga Australia Ramai-Ramai Naik Sepeda untuk Berhemat

Bersepedai di Australia (Insider Guides)

PINTOE.CO - Banyak orang Australia kini beralih menggunakan sepeda untuk transportasi harian daripada menggunakan mobil.

Langkah warga Australia meninggalkan mobil dan memilih sepeda merupakan upaya untuk menghemat pengeluaran. Menurut survei Climate Council of Australia pada 2023, sebanyak 71 persen penduduk Australia harus mencari cara untuk menekan biaya transportasi akibat kenaikan harga bahan bakar.

Sebagai contoh, harga bahan bakar di beberapa SPBU di Sydney mencapai 2,18 dolar Australia atau Rp 21.500 per liter pada September 2024.

Menurut laporan, sebuah keluarga yang terdiri dari dua orang anak akan menghabiskan sekitar 459 dolar Australia atau sekitar Rp5 juta setiap minggu untuk biaya operasional mobil, cicilan kredit, dan bahan bakar.

Saat ini rumah tangga di kota besar Australia menghabiskan sekitar 17% dari pendapatan mereka untuk transportasi atau sekitar 434,77 dolar Australia atau Rp 4,6 juta per minggu. Sedangkan keluarga di daerah pedesaan mengalokasikan 15,4% pendapatan mereka untuk biaya transportasi.

Selain bahan bakar, biaya lain yang terkait dengan mobil termasuk cicilan kredit, asuransi, servis, ban, dan registrasi kendaraan. Selain itu, penjualan mobil baru juga turun dalam dua bulan berturut-turut dan jadi yang terbesar dalam dua tahun terakhir.

Menurut data terbaru Kamar Industri Otomotif Federal (FCAI), penjualan kendaraan baru di Australia pada bulan lalu tercatat sebanyak 99.881 unit, turun 9,8% dari penjualan pada September 2023.[]

biaya hidup di australia