Persiapan Layanan Haji 2025 Hampir Rampung
Kami baru saja menyelesaikan tugas negara, termasuk melakukan lobi dan penandatanganan MOU dengan pemerintah Arab Saudi. Alhamdulillah, semua target berhasil kami capai
Ilustrasi
PINTOE.CO - Menteri Agama, Nasaruddin Umar, mengatakan persiapan layanan haji di Arab Saudi untuk musim haji 1446H/2025M hampir selesai.
Berbagai layanan seperti konsumsi, pemondokan, transportasi, hingga penyiapan di Masyair telah memasuki tahap akhir.
Hal ini diungkapkan Nasaruddin sesaat setelah tiba di Bandara Soekarno-Hatta usai kunjungan kerjanya ke Arab Saudi.
Ia menjelaskan seluruh target yang direncanakan tercapai dalam kunjungan tersebut.
"Kami baru saja menyelesaikan tugas negara, termasuk melakukan lobi dan penandatanganan MOU dengan pemerintah Arab Saudi. Alhamdulillah, semua target berhasil kami capai. Bahkan, kunjungan ini kami persingkat untuk efisiensi waktu," katanya, Jumat, 17 Januari 2025.
Salah satu kabar baik yang dibawa adalah kepastian lokasi penempatan jemaah haji di Mina. Menurutnya, jemaah Indonesia akan ditempatkan di zona 3 dan 4 di wilayah Mina.
Ia juga meminta agar jemaah Indonesia tidak ditempatkan di Mina Jadid untuk menghindari perdebatan terkait masalah khilafiah, meskipun secara mazhab modern hal tersebut tidak menjadi persoalan.
Nasaruddin menegaskan bahwa penyelenggaraan ibadah haji tahun ini akan dijalankan secara profesional dengan memastikan tidak ada penyimpangan.
Ia juga menyampaikan komitmen untuk memenuhi harapan Presiden agar biaya haji lebih terjangkau dengan layanan yang tetap optimal.
"InsyaAllah, harapan ini dapat kami wujudkan," tambahnya.
Menjelang keberangkatan jemaah haji, Nasaruddin mengingatkan calon jemaah untuk menjaga kondisi fisik agar dapat beradaptasi dengan perubahan cuaca di Arab Saudi.
Ia juga meminta jemaah mematuhi arahan petugas haji, terutama terkait barang bawaan, dan menekankan pentingnya fokus beribadah.
Selain itu, materi manasik haji akan diperbarui dengan tambahan nilai filosofis, tasawuf, dan fikih, serta informasi teknis yang perlu dipahami jemaah.
"Kami berharap ibadah haji tahun ini dapat melahirkan jemaah yang mabrur," tutupnya.[]