BP3MI Aceh: Aceh Sumbang 536 Pekerja Migran pada 2023
Siti menambahkan bahwa meskipun jumlah PMI dari Aceh masih kecil, kesadaran masyarakat Aceh untuk mendaftar mengalami peningkatan signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Ilustrasi
PINTOE.CO - Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Aceh mencatat Provinsi Aceh telah mengirimkan 536 pekerja migran Indonesia (PMI) pada tahun 2023. Jumlah ini merupakan bagian dari total 274.000 PMI secara nasional.
Kepala BP3MI Aceh, Siti Rolijah, menyebutkan bahwa PMI asal Aceh berkontribusi menyumbang devisa negara sebesar Rp230 triliun.
"Data ini tercatat dalam sistem pemerintah (SISKO-P2MI) BP2MI," ujar Siti pada Senin, 14 Oktober 2024.
Siti menambahkan bahwa meskipun jumlah PMI dari Aceh masih kecil, kesadaran masyarakat Aceh untuk mendaftar mengalami peningkatan signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini didorong oleh pelayanan maksimal dari berbagai instansi seperti Dinas Ketenagakerjaan, Imigrasi, BPJS Ketenagakerjaan, dan Kepolisian.
Siti juga mengatakan bahwa bekerja di luar negeri kini dipandang sebagai peluang yang semakin diminati oleh masyarakat Aceh, berkat standar upah, jaminan sosial, dan keamanan yang lebih baik. Selain itu, perlindungan dari perdagangan manusia juga menjadi faktor penting yang mendorong minat tersebut.
Kemudahan proses pendaftaran berbasis digital, jaminan sosial, serta pembekalan pengetahuan sebelum penempatan juga menjadi alasan banyak calon PMI yang mengikuti prosedur resmi.
"Tidak ada lagi alasan untuk berangkat secara non-prosedural," tutup Siti.[]