Satgas Impor Ilegal Berakhir Desember 2024
Koordinasi pemerintah pusat maupun daerah sangat penting dalam meminimalkan impor ilegal.
Kemendag ungkap impor ilegal karpet dan sajadah asal Turki (Antara)
PINTOE.CO - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan masa tugas satgas impor ilegal akan berakhir pada akhir tahun ini.
"Satgas sampai akhir tahun 2024 Selesai. Ya lanjut (atau tidaknya) terserah pemerintahan baru," katanya pada Kamis, 26 September 2024.
Dilansir dari Media Indonesia, berdasarkan Keputusan Menteri Perdagangan (Kepmendag) No 932/2024 tentang Satuan Tugas (Satgas) Pengawasan Barang Tertentu yang Diberlakukan Tata Niaga Impor, satgas itu hanya akan bekeja sampai dengan 31 Desember 2024.
Zulkifli mengakui, pembentukan satgas itu bukan solusi permanen untuk menyelesaikan masalah barang impor ilegal yang terus membanjiri Tanah Air. Namun untuk saat ini, ia menyebut satgas tersebut cukup efektif dalam membendung masuknya barang impor ilegal.
"Ya Satgas itu bukan penyelesaian, dia cuma shock therapy saja. Satgas sudah cukup efektif, Alhamdulillah," ujarnya.
Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) Kemendag Rusmin Amin menjelaskan, untuk bisa mengatasi permasalahan impor ilegal pemerintah perlu mencari cara lain.
"Satgas itu sama seperti antibiotik. Kalau Anda sering makan antibiotik, siap-siap penyakit Anda itu akan lebih kuat. Makanya nanti harus cari antibiotik yang lain. Importir nakal selalu cari celah bagaimana caranya barang ilegal bisa masuk," beber Rusmin.
Ia menegaskan, koordinasi pemerintah pusat maupun daerah sangat penting dalam meminimalkan impor ilegal.
Satgas Impor Ilegal bertugas mengwasi kegiatan impor khususnya terhadap tujuh komoditas, yakni tekstil dan produk tekstil, pakaian jadi, keramik, elektronik, kosmetik, barang tekstil sudah jadi lainnya, serta alas kaki.[]