Enam Nelayan Indonesia Diduga Tewas Akibat Penyakit dari Air Kencing Tikus
Apabila tidak diobati penyakit itu dapat menyebabkan kerusakan hati hingga kematian.
Tikus | Foto: Radar Kuningan
PINTOE.CO - Air kencing atau urine tikus sangat berbahaya. Air kencing tikus dapat menyebabkan orang terkena penyakit leptospirosis.
Hal itulah yang diduga terjadi terhadap enam nelayan pencari ikan tuna yang ditemukan meninggal dunia di atas Kapal Motor (KM) Sri Mariana. Mereka tewas saat berlayar di sekitar Pulau Tempurung, Banten pada Minggu, 4 Agustus 2028 kemarin. Sementara itu, puluhan nelayan lainnya mengalami sakit.
Dikutip dari Kompas, Kemenkes RI menduga penyebab enam nelayan tewas dan puluhan lainnya sakit karena terkena leptospirosis.
Menurut Plt Kepala Biro Humas dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi, nelayan merupakan salah satu kelompok yang rentan terkena leptospirosis.
"Gejalanya mirip flu berat tapi sering ada bengkak di kaki dan tangan serta kulit yang kuning. Seringkali dikira penyakit hepatitis," kata Siti yang diwartakan Media Indonesia pada Rabu, 7 Agustus 2024.
Dia menjelaskan bahwa ada obat untuk leptospirosis, namun apabila tidak diobati penyakit itu dapat menyebabkan kerusakan hati hingga kematian.
Oleh karena itu, Kementerian Kesehatan mengimbau masyarakat agar selalu menggunakan alas kaki saat banjir, serta memastikan bahwa rumah bersih dan bebas dari tikus.
Dikutip dari situs resmi Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat, leptospirosis ialah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptospira yang ditemukan di air atau tanah yang terkontaminasi. Menurut mereka, risiko meningkat setelah terjadi hujan lebat, banjir, atau siklon tropis.
Kemudian, infeksi juga dapat terjadi apabila menyentuh cairan tubuh dari binatang yang terjangkit. Termasuk pula mengonsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi urine binatang yang terinfeksi leptospirosis.
CDC menyebutkan, risiko terinfeksi penyakit ini meningkat apabila tinggal di suatu tempat atau gedung yang dihuni banyak orang atau padat.[]