Total investasi komitmen pasti dari dua WK migas itu senilai US$ 30 juta atau sekitar Rp 470 miliar

Temui Bupati Aceh Barat dan Nagan, Conrad Siap Mulai Eksplorasi Blok Migas Meulaboh dan Singkil

Pertemuan Conrad Asia Energy dengan Bupati Aceh Barat | Istimewa

PINTOE.CO – Setelah memenangkan kontrak blok migas Meulaboh dan Singkil pada akhir 2022 lalu, Conrad Asia Energy akan segera memasuki tahap ekplorasi di dua blok lepas pantai itu. Sebagai langkah awal, pihak Conrad Asia Energy lewat anak perusahaannya, ONWA Pte.Ltd menemui Bupati Aceh Barat Tarmizi SP dan Bupati Nagan Raya pada Jumat, 14 Maret 2025.

Conrad Asia Energy diketahui telah memenangkan lelang Wilayah Kerja (WK) migas di lepas pantai Meulaboh (WK Offshore North West Aceh) dan Singkil (WK Offshore South West Aceh) pada November 2022. Conrad mendapat hak kelola kedua blok migas itu selama 30 tahun hingga 2053.

Total investasi komitmen pasti dari dua WK migas itu senilai US$ 30 juta atau sekitar Rp 470 miliar dan bonus tanda tangan sebesar US$ 100.000 atau Rp 1,6 miliar.

WK Offshore North West Aceh Meulaboh terletak di lepas pantai Aceh seluas 9.182 km2 dengan total potensi sekitar 800 juta miliar barel minyak dan 4,8 triliun kaki kubik (TCF) gas. Blok ini dikelola dengan gunakan skema cost recovery dengan bagi hasil 60%:40% untuk produksi minyak dan 55%:45% untuk gas.

Sedangkan WK Singkil terletak di lepas pantai Aceh seluas 10.700 km2 dengan total potensi sekitar 1,4 miliar barel minyak dan 8,6 triliun kaki kubik (TCF) gas. Blok ini dikelola dengan gunakan skema cost recovery dengan bagi hasil 60%:40% untuk produksi minyak dan 55%:45% untuk gas.

Dalam pertemuan Forkopimda Aceh Barat dan Nagan Raya, pihak Conrad diwakili oleh General Manager ONWA Pte Ltd (anak perusahaan Conrad Asia Energy), Radian Z Hartama, memaparkan tahapan rencana ekplorasi hulu migas di blok Meulaboh. Turut hadir Kepala Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) Nasir Djalal.

Kepala BPMA Nasri Djalal mengatakan sebagian blok ONWA (Meulaboh) juga masuk dalam kawasan Nagan Raya. Karena itu, diharapkan kepada pemerintah setempat bisa support seluruh kegiatan eksplorasi dan eksploitasi di blok tersebut.

Nasri menegaskan, eksplorasi migas di blok Meulaboh merupakan langkah strategis untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di wilayah Aceh, khususnya di Kabupaten Aceh Barat dan Nagan Raya.

“Kami berkomitmen untuk melaksanakan kegiatan eksplorasi ini dengan memperhatikan aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola yang baik,” ujar Nasri seperti dilansir Antara.

Data teknis blok migas Meulaboh

 

Sementara itu, General Manager ONWA Pte Ltd, Radian menyampaikan bahwa secara teknis pihaknya sudah menyiapkan tim dan teknologi terbaik untuk memastikan eksplorasi ini berjalan dengan efisien dan aman.

"Untuk itu, kita berharap mendapatkan dukungan penuh dari Pemkab Aceh Barat dan Pemkab Nagan Raya agar eksplorasi nantinya berjalan baik," kata Radian.

Dalam kesempatan ini, Bupati Aceh Barat, Tarmizi SP menegaskan dukungan terhadap tahapan kegiatan eksplorasi yang bakal dilaksanakan anak perusahaan Conrad Asia Energi tersebut.

"Pemkab Aceh Barat akan mempercepat proses perizinan dan meminta perusahaan memperhatikan masyarakat lokal dengan memberikan pekerjaaan, sehingga mereka mendapatkan manfaat dari kegiatan ini," kata Tarmizi SP.[]

 

energiaceh migasaceh blokmeulaboh bloksingkil conradasiaenergy onwa