Ini Respon Pj Gubernur Aceh Tuntutan Honorer Minta Diangkat Jadi PPPK

PINTOE.CO - Pj Gubernur Aceh, Safrizal ZA, merespons aksi demo ratusan pekerja honorer atau pegawai kontrak yang menuntut diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Aksi unjuk rasa berlangsung di halaman Kantor Gubernur Aceh pada Selasa, 14 Januari 2025. 

Sebelumnya, demo serupa juga digelar di Kantor DPRA. Para honorer mengaku sudah lama mengabdi dan berharap pemerintah memberikan kejelasan status pekerjaan mereka.

"Kami ingin kejelasan status. Sudah lama kami mengabdi, dan kami berharap pemerintah memberi kesempatan yang adil," ujar salah satu pendemo.

Para peserta aksi meminta agar kuota PPPK diperbanyak, khususnya bagi pegawai kontrak yang belum lulus seleksi tahap pertama, sehingga mereka bisa diangkat menjadi PPPK penuh waktu.

Kepala Badan Kepegawaian Aceh (BKA), Abdul Qahar, menyatakan bahwa Pemerintah Aceh mengapresiasi aspirasi para honorer. 

Ia menegaskan, pihaknya telah mengusulkan nama-nama honorer yang terdata dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk dipertimbangkan.

"Kebijakan ini bukan di tangan kami, tapi kami akan terus berjuang menyampaikan tuntutan kalian ke pemerintah pusat," kata Abdul Qahar kepada massa.

Ia juga menambahkan bahwa keputusan terkait kuota dan status pegawai sepenuhnya berada di pemerintah pusat. "Kami berharap semua yang telah lama mengabdi mendapatkan kesempatan yang sama," ujarnya.

Abdul Qahar menyebutkan Pj Gubernur Aceh, Safrizal ZA, telah menerima aspirasi dari para pendemo. 

Menurutnya, Safrizal berkomitmen untuk menyampaikan tuntutan tersebut ke pemerintah pusat.

"Pak Gubernur sudah menghubungi langsung dan mengucapkan terima kasih atas aspirasi yang disampaikan. Beliau akan segera mendiskusikan masalah ini dengan pihak terkait," jelas Abdul Qahar.

Hingga saat ini, para honorer masih menunggu kepastian dari pemerintah terkait tuntutan mereka. Aksi unjuk rasa berlangsung damai tanpa insiden berarti. []